• Bench meter dengan LCD grafis warna layar sentuh yang besar
• Bodi yang mudah dibersihkan dan elegan
• Sesuai dengan GLP/GMP, kompatibel dengan Perangkat Lunak LAQUA 21 CFR Bagian 11
• Tampilan yang dapat dialihkan - digital, grafik, dan analog
• Operasi sekali sentuh - ketuk, jentik, dan seret
• Navigasi cerdas - dukungan di layar untuk kalibrasi, aplikasi, inspeksi, dan pemecahan masalah melalui panduan pengguna elektronik dengan gambar berwarna
• Tampilan 2-saluran dan pengukuran simultan
• Kemampuan log data otomatis
• Hasil cetak yang dapat disesuaikan dan fungsi penahan otomatis untuk kalibrasi dan pengukuran
• Koneksi simultan ke printer dan komputer yang kompatibel
• Penyimpanan data simultan ke meteran dan USB flash drive
• Memori internal menyimpan hingga 2.000 data dengan ID sampel untuk memudahkan referensi
• Pengaturan data memungkinkan pengguna untuk mencari (berdasarkan tanggal, parameter, atau ID sampel), melihat, menghapus, dan bahkan menyalin data dari meteran ke USB flash drive
• Output data melalui USB ke komputer atau USB flash drive atau melalui RS232C ke komputer atau printer
• Dukungan multi-bahasa (Jepang, Inggris, Cina, Korea, dan Vietnam)
• Pengaturan kata sandi meteran dan pendaftaran hingga 25 pengguna
• Garansi meteran 2 tahun

Spesifikasi

• (1) Horiba LAQUA F-74 Benchtop pH Ion ORP Konduktivitas Resistivitas Salinitas TDS Meter
• (1) Badan kaca ToupH Standar 9615S-10D, elektroda pH yang dapat diisi ulang dengan sensor suhu terintegrasi
• (1) 3552-10D Platinum/Platinum hitam, bodi kaca, elektroda konduktivitas k=1,0 dengan sensor suhu terintegrasi
• (1) 101-SU: buffer pH 4,01 / 7,00 / 10,01 & elektrolit referensi KCl 3,33 M
• (1) 103-S: Konduktivitas 84 uS, 1413 uS, 12,88 mS, 111,8 mS larutan standar
• (1) Penyangga Elektroda Terpadu
• (1) Penutup Meteran
• (1) Adaptor daya dengan 6 colokan (AS, UE, Inggris, Australia / Selandia Baru, Korea, China)
• (1) Instruksi manual

Brosur/Lembar Data

Instruksi manual

Unduh

Catatan: Harga tidak mengikat sewaktu waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan lebih dahulu